Berkas Logo GBI.svg. Berkas. Riwayat berkas. Penggunaan berkas. Metadata. Ukuran pratayang PNG ini dari berkas SVG ini: 177 × 177 piksel Resolusi lain: 2.048 × 2.048 piksel. Ukuran asli (Berkas SVG, secara nominal 177 × 177 piksel, besar berkas: 46 KB)
] 2010 PPGI This entry was posted on May 10, 2010 at 547 am and is filed under Image, Logo. You can follow any responses to this entry through the RSS feed. You can leave a response, or trackback from your own site.
GerejaKristen Jawa Joyodiningratan, tidak melaksanakan kebaktian siang, pada perayaan Natal hari ini, untuk menghormati ibadah salat jumat di Masjid Al Hikmah, Kratonan Serengan, Solo. Bentuk toleransi ini sudah dilakukan puluhan tahun.
Description English At the time of its formation in 1970, GBI did not yet have an illustrated logo. On the advice of Rev. Julius Ishak, a competition was held with prizes regarding the creation of the GBI logo. Then through the work of Rev. Samuel Sutomo, who is artistic and multi-talented, the GBI logo appeared, which was inspired by the PGI Oikumene logo at that time. The PGI and GBI logos are still similar, especially on the letter E. In 1988, Rev. Benny Gerungan, General Secretary of BPH GBI 1994-2000, proposed that the letters D and N in Indonesian words, which were originally lowercase, be changed to capital letters. At first Pdt Samuel Sutomo did not agree with the proposal because according to him the logo was not bound by standard language. For example, the word Oikumene, which became the PGI logo, consisted of capital letters except for the letters M and N. However, in the end, Rev. Samuel agreed to this change and it was ratified at the 2004 Synod. For color, previously the GBI logo always used plain blue with the aim of indicating the authenticity of the letterhead among the black writing around it. Along with the times and technology, the GBI logo has been modernized by developing colors and meanings. This development began in the era of Pdt. Soehandoko Wirhaspati, 2000-2004, followed by digitalization during the leadership era of Pdt. Dr. Jacob Nahuway, 2004-2014, and was increasingly used in internet communication and social media during the leadership of Pdt. Dr. Japarlin Marbun 2014-2019. Bahasa Indonesia Pada saat terbentuknya pada tahun 1970, GBI belum memiliki logo bergambar. Atas saran Pdt Julius Ishak, maka dibuatlah sayembara berhadiah mengenai pembuatan logo GBI. Kemudian melalui karya Pdt Samuel Sutomo, yang berjiwa seni dan multi-talenta, muncullah logo GBI yang terinsipirasi dari logo Oikumene PGI pada waktu itu. Kemiripan logo PGI dan GBI masih terlihat, terutama pada huruf E. Pada tahun 1988, Pdt Benny Gerungan, Sekretaris Umum BPH GBI 1994-2000, mengusulkan agar huruf D dan N pada kata Indonesia yang awalnya merupakan huruf kecil, diubah menjadi huruf kapital. Pada mulanya Pdt Samuel Sutomo kurang sependapat dengan usulan tersebut karena menurut beliau logo tidak terikat dengan bahasa baku. Sebagai contoh, kata Oikumene yang menjadi logo PGI, terdiri dari huruf kapital kecuali huruf M dan N. Namun pada akhirnya, Pdt Samuel menyetujui perubahan tersebut lalu disahkan pada Sinode 2004. Untuk warna, sebelumnya logo GBI selalu menggunakan biru polos dengan tujuan menandakan keaslian kop surat di antara tulisan hitam di sekitarnya. Seiring perkembangan zaman dan teknologi, logo GBI dimodernisasi dengan mengembangkan warna dan maknanya. Pengembangan ini dimulai pada era Pdt. Soehandoko Wirhaspati, 2000-2004, dilanjutkan dengan digitalisasi pada era kepemimpinan Pdt. Dr. Jacob Nahuway, 2004-2014, dan semakin digunakan dalam komunikasi internet dan media sosial pada masa kepemimpinan Pdt. Dr. Japarlin Marbun 2014-2019.
GPDI- Gereja Pantekostas Di Indonesia logo png vector. Download free GPDI - Gereja Pantekostas Di Indonesia vector logo and icons in PNG, SVG, AI, EPS, CDR formats.
Logo GKI terdiri dari 4 empat komponen utama yaitu perahu, salib, gelombang, serta Alfa Omega. Empat komponen tersebut memiliki makna sebagai berikut Perahu melambangkan gereja Tuhan yang bergerak maju memenuhi tugas panggilannya di dunia dan pengakuan GKI sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari gereja-gereja Tuhan untuk mewujudkan Gereja Yang Esa di Indonesia dan di dunia. Salib melambangkan kasih dan pengorbanan Tuhan Yesus Kristus yang menentukan jalan hidup GKI. Gelombang melambangkan dunia yang penuh tantangan dan peluang di mana GKI diutus. Alfa dan Omega melambangkan Tuhan Allah yang kekal, yang berkuasa menetapkan dan menyertai seluruh perjalanan GKI.
Pusatribuan seller Mulyo Creative Pin Bros Logo Gereja Kristen Indonesia termurah dan di seluruh Indonesia. B2B Marketplace no.1 di Indonesia
Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia PGI Communion of Churches in Indonesia CCI. Jl. Salemba Raya No. 10 Jakarta Pusat 10430 Telp. 021 3908118-20 Fax. 021 3150457 Email pgi Rekening PGI Bank Mandiri Salemba No rek. a/n. Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia
Mayoritaspenduduk Indonesia memeluk agama Islam. Saat ini ada lebih dari 207 juta muslim di Indonesia. Kitab suci agama Islam adalah Al-Qur'an. 87,2%. 2. Protestan. Gereja. Agama Kristen Protestan adalah sebuah denominasi dalam agama Kristen, yang muncul setelah protes Marthin Luther pada 1517. Kitab suci Protestan adalah Al-Kitab.
Inisejarah di balik logo PON XX Papua yang kamu harus tahu. PON XX Papua sebenarnya berlangsung pada 2020, namun karena pandemi covid-19, pelaksanaannya diundur dan rencananya akan dilaksanakan pada 2 hingga 15 Oktober 2021 mendatang. Logo PON XX didasarkan pada kemegahan Stadion Lukas Enembe yang hampir setara dengan Stadion Utama Gelora Bung
LogoKabupaten Sumba Barat CDR & Png HD - Kabupaten Sumba Barat adalah sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia.Ibu kotanya berada di Kota Waikabubak. Kabupaten Sumba Barat pernah mengalami pemekaran wilayah menjadi Kabupaten Sumba Barat Daya dan Kabupaten Sumba Tengah pada tahun 2007.
GPSIPKA - Gereja Protestan Soteria di Indonesia Jemaat Pancaran Kasih Allah.
Dalamsurat pelaksanaan keputusan Sidang Raya V DGI tanggal 25 Agustus 1964, Badan Pekerja DGI menunjuk 10 gereja wilayah sebagai "gereja. pengundang" untuk membentuk 10 Dewan gereja yaitu: Sumatera, Kalimantan, Sulawesi Utara-Tengah, Sulawesi Tenggara-Selatan, Jawa Barat/Jakarta Raya, Jawa Tengah, Jawa Timur-Bali, NTT, Maluku dan Irian Barat.
q40n4j. 4ypj7xkrnf.pages.dev/5144ypj7xkrnf.pages.dev/6314ypj7xkrnf.pages.dev/2534ypj7xkrnf.pages.dev/9814ypj7xkrnf.pages.dev/6004ypj7xkrnf.pages.dev/5764ypj7xkrnf.pages.dev/4854ypj7xkrnf.pages.dev/554ypj7xkrnf.pages.dev/934ypj7xkrnf.pages.dev/1714ypj7xkrnf.pages.dev/6884ypj7xkrnf.pages.dev/4674ypj7xkrnf.pages.dev/7214ypj7xkrnf.pages.dev/7764ypj7xkrnf.pages.dev/844
logo logo gereja di indonesia